![]() |
Keterangan Gambar: Komisioner KPUD Muna Barat Ambil Alih Podium Masa Aksi dan Memberikan Penjelasan Terkait Tuntutan Masa Aksi. Foto/LM.Sacrie |
MUNA BARAT, SULTRAPOS.ID- Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi Muna Barat mengelar aksi demonstrasi di Kantor KPUD Muna Barat.
Aliansi masyarakat peduli Demokrasi Mubar mengelar aksi dilatarbelakangi diduga ada kecurangan yang terjadi dalam proses pemungutan suara lanjutan (PSL) di dua TPS dan didua Desa yakni Lapokainse dan Tanjung Pinang.
La Ode Jamil selaku Korlap Aksi dalam orasinya menyuarakan jika dalam aksi hari ini merupakan tindakan karena ada kecurangan yang terjadi pada PSL di Lapokainse dan Tanjung Pinang. "Kami hadir disini menuntut persoalan temuan kecurangan yang terjadi pada PSL kemarin. Ada kecurangan yang kami temukan," ujar Jamil, Selasa (27/02/2024).
Sementara itu, Pemuda Kusambi Raya, Hervin menyampaikan aksi hari ini mempertanyakan terkait temuan dugaan kecurangan yang terjadi pada proses pemungutan suara lanjutan (PSL) tanggal 20 Februari kemarin.
"Kami menemukan adanya kecurangan yang terjadi pada PSL di Desa Lapokainse dan Tanjung Pinang. Kami sampaikan semua temuan kecurangan tersebut hari ini didepan Komisioner KPUD Muna Barat," tuturnya.
Dari pantauan Media Sultrapos.id, setelah masa aksi menyampaikan orasinya, Ketua KPUD Muna Barat, Tajudin didampingi semua Anggota Komisioner KPUD Muna Barat, langsung naik diatas podium dan mengambil alih sementara podium masa aksi dan kemudian Ketua KPUD Muna Barat berserta anggota memberikan sambutan dan penjelasannya terkait tuntutan para masa aksi.
Ketua KPUD Muna Barat, Tajudin dalam sambutannya menyampaikan bahwa KPUD Muna Barat telah bekerja maksimal berdasarkan aturan dan regulasi yang ada.
"Semua penyelenggara bekerja sesuai aturan dan regulasi baik KPU Kabupaten, seluruh PKK, PPS dan KPPS. Jika kemudian, teman-teman masa aksi menemukan kecurangan maka harus membuktikan dengan data dan kemudian dilaporkan ke Bawaslu. Dan jika teman-teman menduga ada keterlibatan penyelenggara yakni kami KPU, teman-teman membuktikan dan melaporkan itu di DKPP. Disini kami sampaikan dan tegaskan bahwa KPUD Muna Barat bekerja aturan dan regulasi yang ada," terang Tajudin.
Hal yang sama diungkapkan Samsul yang juga Divisi Perencanaan dan Data KPU Mubar.
Samsul dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada masa aksi dan mengucapkan terimakasih kepada pihak kepolisian yang tetap stay mengawal proses pemilu 2024.
"Saya apresiasi aksi teman-teman dan adik-adik hari ini. Semua tuntutan teman-teman kita sudah dengar, dan ucapkan terimakasih. Dan saya ucapkan terimakasih kepada pihak kepolisian atas kerjasamanya dalam mengawal proses pemilu di Muna Barat," ucapnya.
Samsul menegaskan bahwa KPUD Muna Barat selaku penyelenggara pemilu bekerja sesuai aturan dan regulasi.
"Kami KPUD Muna Barat menjunjung tinggi integritas sebagai penyelenggara pemilu, dengan bekerja berdasarkan aturan dan regulasi yang ada," pungkaanya.
Laporan: LM Sacriel
0 Komentar