MUNA BARAT, SULTRAPOS.ID -Sejumlah Pemuda dan Mahasiswa Lagadi Menghadiri acara Halal bihalal dikediaman La Ode Muhamad Amsar Di Desa Sawerigading Lorong Makokau Mereka hadir ingin memberi Support dan menyatakan sikap mendukung La Ode Muhammad Amsar, atau lebih dikenal Amsar sebagai calon bupati periode 2024-2029.
Muhammad Safar, sekretaris Himpunan Pemuda Dan mahasiswa Lagadi (HIPMA-LAGADI) menyampaikan, pasca Muna Barat Menjadi Daerah Otonomi Baru, Kabupaten Muna Barat terus melakukan berbagai perubahan dari segala sektor, seperti dalam Penataan Infrastruktur dasar Penataan Birokrasi dan lain sebagainnya.Menurutnya, Amsar bisa melanjutkan program yang ada dan mampu Melakukanya .
Lanjut Safar, Mengapa Kami sangat mensuport La Ode Muhamad Amsar maju Sebagai calon bupati Muna Barat, beliau tidak hanya keluarga namun Beliau juga Aset Potensial Yang dimiliki Muna Barat saat ini, belia kami anggap mampu untuk membawa Muna barat ini Kembali kepada Kodratnya, Memaksimalkan potensi yang ada seperti Potensi Peternakan dan Pertanian, Potensi Pariwisata, Potensi Hasil Laut dan yang Paling Penting adalah Potensi Sumber Daya Manusia, ini yang jauh lebih penting.
"Kami hadir diacara ini bukan hanya kami Pemuda dan Mahasiswa, kami hadir bersama Tokoh masyarakat dan toko agama untuk menjawab Stigma bahwa Lagadi itu sudah di klaim oleh kelompok tertentu, namun itu saya katakan tidak benar, karna mereka membawa agenda pribadi bukan membawa agenda kepentingan rakyat. ini baru gerakan awal, kedepan kami akan bergerak lebih masif lagi Dan Membantu kerja-kerja Tim Jika Kami diperlukan. Intinya kami Siap Al Out Untuk Memenangkan Pak Amsar Jika Beliau sudah resmi mendaftar di KPU," ujar Sadar dengan tegas, Kamis (11/04/2024).
Menanggapi sikap Pemuda, Mahasiswa serta Masyarakat yang sangat antusias, Jaidin Yang merupakan Ketua HIPMA-LAGADI sangat-sangat berterimakasih dan Berharap Keluarga Lagadi Raya solid mensuport dan mendukung Bapak La Ode Muhammad Amsar dalam Kerja-kerja politiknya.
"Beliau lahir tumbuh dan besar dilagadi sebagai Anak Petani bukan Anak Pejabat, dan suatu keharusan untuk terus memberikan support kepadanya, Jika kita kehilangan Momentum ini sama halnya menguburkan mimpi kita yang anak Petani ini untuk menjadi Pejabat di daerah ini Termaksut kita-kita ini," tuturnya.
Laporan Redaksi
0 Komentar