Breaking News

Pj Bupati Muna Barat La Ode Butolo Cek Langsung SDN 4 Tiworo Selatan: Kita Anggarkan 300 Juta untuk Rehab

 

PJ. Bupati Muna Barat, La Ode Butolo Saat Mencek Langsung SDN 4 Tiworo Selatan. 

MUNA BARAT, SULTRAPOS.ID - Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, La Ode Butolo, mengunjungi SDN 4 Tiworo Selatan yang sebelumnya disegel oleh orang tua murid terkait kondisi bangunan sekolah yang rusak, pada Selasa (5/11/2024). Kunjungan ini dilakukan setelah seorang siswa, Muhammad Firun, mengalami luka serius akibat kerusakan lantai sekolah yang mengharuskannya mendapatkan 50 jahitan.

Melihat kondisi sekolah yang memprihatinkan, Pj Bupati Butolo segera mengambil langkah cepat dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp300 juta dari dana Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk merehabilitasi bangunan tersebut. "Jadi, mulai hari ini bangunan SDN 4 Tiworo Selatan sudah dikerjakan. Semua akan diganti yang baru, mulai dari rangkanya yang dipasang baja ringan, atapnya, dindingnya dicat, serta kursi dan mejanya diganti yang baru," kata Butolo.

Setelah memeriksa bangunan SDN 4 Tiworo Selatan, Butolo menilai bahwa meskipun sebagian plafon dan lantai telah rusak, rangka bangunan masih dalam kondisi baik. "Kita ingin melihat siswa-siswi dapat belajar dengan semangat dan nyaman di sekolahnya. Saya perintahkan agar gedung ini dikerjakan sampai tuntas, agar kedepan tidak ada lagi korban," ucapnya.


Rapat dengan Kepala Sekolah

La Ode Butolo juga menyatakan rencananya untuk memanggil seluruh kepala sekolah tingkat TK/Paud, SD, dan SMP untuk melakukan rapat. Dalam rapat tersebut, ia akan menggali informasi tentang sekolah-sekolah mana saja yang membutuhkan perbaikan. "Insya Allah hari Senin depan, saya akan rapat bersama para kepala sekolah. Untuk itu, saya berharap para kepala sekolah menyiapkan data terkait kondisi sekolah masing-masing," tuturnya.


Penjelasan Kepala Sekolah

Sementara itu, Pelaksana Kepala Sekolah SDN 4 Tiworo Selatan, La Ode Amran Pogau, membantah kabar yang beredar di media sosial bahwa bangunan sekolah yang disegel tersebut akan ambruk. Ia mengakui kondisi bangunan sudah rusak, terutama pada plafon dan lantai, namun menegaskan bahwa sekolah tersebut masih dalam kondisi yang bisa digunakan. "Sekolah ini sudah ada sejak tahun 1996, dan terakhir direhab pada tahun 2012. Saat ini, proses belajar mengajar tetap berjalan di gedung yang layak," ujarnya.

Pj. Bupati Muna Barat Temui Keluarga Korban. 

Amran juga menjelaskan bahwa saat ini siswa-siswi belajar di gedung yang baik, dengan beberapa kelas menggunakan gedung milik SMP Satap 2 Tiworo Selatan. "Kelas 1 dan 2 belajar di gedung yang baru, sementara kelas 3, 4, 5, dan 6 belajar di gedung SMP Satap 2 Tiworo Selatan. Ruangan yang disegel juga sudah dibuka karena pemerintah daerah akan melakukan rehabilitasi gedung tersebut," tambahnya.


Bantuan untuk Korban

Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Butolo memberikan bantuan uang tunai kepada Muhammad Firun, siswa yang menjadi korban, untuk membantu biaya pengobatan. "Pemerintah daerah siap menanggung pengobatan siswa bernama Muh Firun sampai sehat. Jadi, apa yang menjadi kebutuhan korban, kami siap membantu," tegasnya.

Butolo menekankan komitmennya untuk turun langsung ke lapangan dan memeriksa seluruh sekolah di Mubar agar dapat mengetahui kondisi bangunan dan mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang. Dalam kunjungan tersebut, Butolo didampingi oleh Sekda Mubar, LM Husein Tali, Kepala Bappeda Mubar, Raden Djamun Sunyoto, Kadis Kominfo, Ar Rahman, Plt Camat Tiworo Selatan, Syaiful Akbar, Kabid Diknas Mubar, Hajirun, dan Plt Kepsek SDN 4 Tiworo Selatan, serta beberapa konsultan.

Laporan: LM. Sacriel

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Media Online sultrapos.id