Pj Bupati Muna Barat Temui dan Serahkan Langsung Bantuan Pada 14 Korban Bencana Alam

 

Pj Bupati Mubar Didampingi Kepala BPBD dan Camat Lawa menyerahkan Bantuan Kepada Korban Bencana. 

MUNA BARAT, SULTRAPOS.ID -Sebanyak 14 korban bencana alam menerima bantuan dari pemerintah daerah Muna Barat. Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat, Pahri Yamsul menyerahkan langsung bantuan kepada masyarakat. 

Dalam kesempatan ini, Pahri menekankan bahwa pemberian bantuan kepada korban bencana merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak.

"Kami hadir di tengah masyarakat yang terdampak korban bencana. Semoga pemberian ini dapat meringankan beban masyarakat," ungkap Pahri saat ditemui di Kelurahan Wamelai pada Senin, 30 Desember 2024.

Pahri Yamsul didampingi oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muna Barat, Karimin, dan Camat Lawa, menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi di Kelurahan Wamelai. Dalam kesempatan tersebut, Pahri juga menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan pemerintah daerah dalam menyalurkan bantuan, yang disebabkan oleh perlu mengikuti prosedur yang berlaku.

Kepala BPBD Muna Barat, Karimin, menginformasikan bahwa pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 257 juta untuk membantu 14 warga yang menjadi korban bencana sejak Agustus lalu. "Besarannya beda-beda, ada yang 25 hingga 5 juta rupiah berasal dari dana BTT," katanya.

Pj Bupati Mubar, Pahri Yamsul Memberikan Langsung Bantuan Kepada Masyarakat 

Salah satu penerima bantuan, La Manangi, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan. "Terimakasih atas bantuannya, kami akan gunakan sesuai peruntukannya," ujarnya.

 Untuk diketahui bersama, kunjungan ke Kelurahan Wamelai dilakukan di rumah milik La Manangi yang terbakar pada 27 Oktober 2024. Kebakaran tersebut mengakibatkan korban jiwa, yaitu istri La Manangi, serta kerugian material yang cukup besar. Kerugian tersebut mencakup 1 unit rumah dengan atap seng, dinding papan kayu, dan lantai papan kayu; 2 unit sepeda motor; 1 unit TV; 2 unit tempat tidur; 1 unit springbed; 2 lemari pakaian; uang tunai sebesar Rp 10.000.000; cincin dan kalung emas; 1 unit mesin jahit; 1 unit kulkas; 1 unit kompor gas beserta tabung gas. Total kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp 250.000.000.

Bantuan yang disalurkan diharapkan dapat membantu meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan mereka setelah bencana yang menimpa.