Breaking News

Tidak Ada Perubahan Jadwal Penerbangan, Pihak UPBU Sugimanuru Gelar Acara Peresmian Bersama Pemda Mubar

 

Foto: Istimewa

MUNA BARAT, SULAWESI TENGGARA -Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sugimanuru, Mohamad Khusnudin, menegaskan bahwa jadwal penerbangan maskapai Wings Air di Bandara Sugimanuru, Kabupaten Muna Barat, pada tanggal 14 Februari 2025, tidak akan mengalami perubahan.

"InsyaAllah, tidak ada perubahan jadwal penerbangan. Sampai saat ini, belum ada informasi dari pihak Lion Air mengenai penundaan atau perubahan. Jadwal penerbangan Wings Air di Bandara Sugimanuru tetap sesuai rencana awal," ungkap Mohamad Khusnudin dalam keterangan persnya pada Sabtu (01/02/2025).

Penerbangan ini akan menghubungkan rute Makassar – Raha (PP) dan diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas transportasi bagi masyarakat.

"Waktu penerbangan untuk rute Makassar – Raha dijadwalkan pada pukul 12.20 hingga 13.20 WITA, sementara rute Raha – Makassar akan berangkat pada pukul 13.50 dan tiba di Makassar pada pukul 14.55 WITA. Penerbangan ini akan menggunakan pesawat ATR 72 yang memiliki kapasitas penumpang sebanyak 73 orang," jelasnya.

Mengenai harga tiket, untuk rute Muna Barat – Makassar dibanderol sekitar Rp 1.200.000 per orang, sedangkan tiket untuk rute Makassar – Muna Barat sekitar Rp 1.300.000 per orang. Saat ini, Wings Air beroperasi dua kali seminggu, dan jika terjadi peningkatan penumpang, frekuensi penerbangan akan ditambah sesuai kebutuhan masyarakat.

Di samping itu, Mohamad Khusnudin juga menyampaikan bahwa pada hari penerbangan tanggal 14 Februari, pihaknya akan menggelar acara peresmian penerbangan tersebut dengan mengundang Pemerintah Daerah, pimpinan DPRD, dan unsur Forkopimda.

"Kita akan menggelar acara peresmian pada tanggal 14 nanti. Kami akan mengundang Pemerintah Daerah, Bupati, DPRD, dan Forkopimda," ucapnya.

Di akhir pernyataannya, Mohamad Khusnudin mengajak masyarakat Muna, Muna Barat, dan Buton Tengah untuk memanfaatkan bandara sebagai alternatif layanan transportasi menuju Makassar dan sebaliknya. Ia juga meminta dukungan dari pemerintah daerah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai penerbangan serta memastikan layanan transportasi berjalan lancar dan aman.

“Harapan kami kepada masyarakat yang ingin ke Makassar agar menggunakan jalur pesawat. Kami juga meminta pemerintah daerah untuk melakukan perjalanan dinas menggunakan jalur pesawat, agar kapasitas penumpang dapat terjaga dan meningkat di masa mendatang,” tutupnya.

Laporan: Sacril

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Media Online sultrapos.id