![]() |
| Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, Sukarti Lykra. (Istimewa). |
MUNA BARAT, SULTRAPOS.ID – Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Mubar) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sektor kelautan dan perikanan. Melalui Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK), Pemkab Mubar resmi mengusulkan pembangunan tiga Kampung Nelayan Merah Putih kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Tiga desa pesisir yang diusulkan yakni Desa Latawe, Desa Tanjung Pinang, dan Desa Lasama. Ketiganya memiliki potensi unggulan berbeda — mulai dari perikanan tangkap, budidaya laut, hingga wisata bahari dan kuliner pesisir.
Kepala DPK Mubar, Sukarti Lykra, menegaskan bahwa potensi sektor kelautan dan perikanan di Muna Barat sangat besar dan bisa menjadi tulang punggung ekonomi baru masyarakat pesisir. “Muna Barat memiliki kekayaan laut dan potensi wisata bahari yang luar biasa. Kami ingin manfaatnya dirasakan langsung oleh nelayan melalui pembentukan tiga Kampung Nelayan Merah Putih,” ujar Sukarti, Rabu (22/10/2025).
Selaras dengan Program Nasional dan Visi Daerah
Menurut Sukarti, inisiatif ini juga mendukung program nasional Koperasi Merah Putih yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Program tersebut menjadi wadah bagi nelayan untuk mengelola produksi, pengolahan, dan pemasaran hasil laut secara mandiri serta berkelanjutan.
“Program ini sejalan dengan visi Bupati La Ode Darwin untuk mewujudkan Muna Barat Liwu Mokesa, terutama dalam penguatan sektor perikanan dan ekonomi pesisir,” jelasnya.
Transformasi Desa Nelayan Jadi Kawasan Modern
Lebih lanjut, Sukarti menjelaskan bahwa Kampung Nelayan Merah Putih merupakan program prioritas KKP untuk mentransformasi desa nelayan tradisional menjadi kawasan modern, produktif, dan berdaya saing.
Program ini nantinya akan membangun berbagai fasilitas pendukung seperti tambatan perahu, pabrik es, cold storage, hingga penguatan koperasi nelayan agar rantai pasok hasil laut menjadi lebih efisien.
“Kami sudah melakukan peninjauan lokasi dan analisis data. Ke depan, tiga kampung nelayan ini akan bersinergi dengan Koperasi Merah Putih di masing-masing desa. Kami juga akan melakukan pengawasan agar program ini berjalan sukses,” tambahnya.
Dukungan Penuh untuk Kesejahteraan Nelayan
Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih dinilai menjadi langkah strategis menjawab kebutuhan masyarakat pesisir, mulai dari perbaikan infrastruktur, peningkatan armada tangkap, hingga fasilitas pengolahan hasil laut. “Kampung Nelayan Merah Putih akan menjadi pusat kegiatan perikanan terpadu yang memberi nilai tambah bagi masyarakat,” tegas Sukarti.
Ia berharap, melalui program ini nelayan Muna Barat bisa semakin mandiri dan sejahtera. “Semoga langkah ini menjadi awal lahirnya kampung nelayan yang modern, produktif, dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir menuju Liwu Mokesa,” pungkasnya.
---Reporter: Sry Wahyuni



0 Komentar