![]() |
| Pemaparan Materi Penggunaan Aplikasi Edukatif. FOTO: Ist |
SULTRAPOS.ID, KENDARI - Era digitalisasi saat ini guru atau tenaga pendidik dituntut terus belajar menggunakan sejumlah perangkat aplikasi mengajar dalam rangka menambah kompetensi dan kemampuan bagi guru selama proses belajar mengajar di sekolah berlangsung.
Bahkan dengan banyaknya tampilan sejumlah fitur dalam aplikasi mengajar sangat membantu guru mengoptimalisasikan proses pembelajaran.
Mengingat aplikasi mengajar penting bagi guru, Progam Kemitraan Masyarakat Internal (PKMI) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari melakukan pelatihan Penggunaan Aplikasi Edukatif untuk Optimalisasi Proses Belajar Mengajar Bahasa Inggris Bagi Guru SMAN 10 dan SMAN 2 Kendari, Sabtu (1/11/2025).
Ketua Pelaksana PKMI Universitas Halu Oleo (UHO), Wa Ode Fatmawati mengatakan pelatihan Penggunaan Aplikasi Edukatif untuk Optimalisasi Proses Belajar Mengajar Bahasa Inggris bagi guru sangat penting dalam rangka menunjang kegiatan mengajar guru di era serba digital saat ini. Dimana guru akan lebih dimudahkan dalam dengan adanya aplikasi tersebut.
![]() |
| Guru-guru Bahasa Inggris saat menerima materi: FOTO: Ist |
Apalagi, kata Fatmawati, beban guru sangat berat dalam proses belajar mengajar dengan berbagai model metode pembelajaran di dalam kelas.
"Saya kira ini sangat penting dan membantu bagi guru-guru apalagi guru bahasa inggris dalam proses belajar mengajar. Dan untuk sementara kami fokuskan pada SMAN 10 dan SMAN 2 Kendari" ungkap Fatmawati.
![]() |
| Pose bersama usai kegiatan pelatihan penggunaan Aplikasi Edukatif. FOTO: Ist |
Pemateri pada kegiatan PKMI Universitas Halu Oleo (UHO), Dr. Mursalim menjelaskan beberapa keunggulan dan manfaat dari penggunaan Aplikasi Edukatif bagi guru bahasa inggris. Menurut Mursalim, aplikasi edukatif dapat mempermudah pengelolaan kelas dan evaluasi, menciptakan metode pembelajaran menarik dan interaktif.
"Aplikasi ini memungkinkan guru untuk mengakses sumber daya dan pelatihan profesional secara lebih mudah, serta mendukung pembelajaran jarak jauh atau blended learning dengan lebih efektif," ujar Mursalim.
"Setidaknya guru bahasa inggris tidak susah lagi menerapkan proses belajar mengajar dengan adanya aplikasi edukatif tersebut," pungkas Mursalim.
Reporter: Abas





0 Komentar